Jumat, 05 Mei 2017

[SEMINAR] Keajaiban Itu Bernama ASI (oleh: Sayidah, S.ST, Keb – Bidan praktek di Kendal)

·         QS. Al-Baqarah : 233
“Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan. Dan kewajiban ayah memberi makan dan pakaian kepada para ibu dengan cara yang ma’ruf. Seseorang tidak dibebani melainkan menurut kadar kesanggupannya. Janganlah seorang ibu menderita kesengsaraan karena anaknya dan juga seorang ayah karena anaknya, dan warispun berkewajiban demikian. Apabila keduanya ingin menyapih (sebelum dua tahun) dengan kerelaan keduanya dan permusyawaratan, maka tidak ada dosa atas keduanya. Dan jika kamu ingin anakmu disusukan oleh orang lain, maka tidak ada dosa bagimu apabila kamu memberikan pembayaran menurut yang patut. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.”
·         ASI atau Air Susu Ibu merupakan hal yang sangat penting dan bermanfaat. Dimana dalam Al-Qur’an surah Al-Baqarah ayat 233 pun Allah Subhanahuwata’ala telah memerintahkan ibu memberikan ASI selama 2 tahun kepada anak yang baru dilahirkannya.
·         Mengapa ASI sangat penting?
1)     Karunia Allah subhanahuwata’ala
2)     Nutrisi alamiah untuk bayi
3)     Bermanfaat untuk ibu (lahir dan batin)
·         Masalah umum yang terjadi di Indonesia tentang ASI diantaranya:
1)     Kurang Sadar akan pentingnya pemberian ASI
2)     Dukungan program pemberian ASI belum optimal
3)     Gencarnya promosi susu formula
4)     Ibu yang bekerja
5)     Masa cuti hamil dan menyusui relatif singkat untuk ASI eksklusif
Masalah-masalah tersebut menjadi pemicu rendahnya status gizi bayi dan balita. Karena sebeneranya ASI memiliki banyak manfaat bagi si ibu dan bayinya.
·         Manfaat pemberian ASI
Ø  Untuk Ibu:
1)     Mengurangi perdarahan setelah melahirkan
2)     Mengurangi terjadinya anemia
3)     Menjarangkan kehamilan
4)     Mengecilkan rahim
5)     Mengurangi kemungkinan menderita kanker
6)     Lebih ekonomis/ murah
7)     Tidak merepotkan dan hemat waktu
8)     Mudah dibawa kemana-mana dan praktis
9)     Memberi kepuasan bagi ibu
Ø  Untuk Bayi:
1)     Sebagai nutrisi
2)     Meningkatkan daya tahan tubuh
3)     Meningkatkan kecerdasan
4)     ASI eksklusif meningkatkan jalinan kasih sayang
5)     ASI ekslusif sebagai makanan tunggal untuk memenuhi semua kebutuhan pertumbuhan bayi hingga usia 6 bulan
6)     Suhu ASI sama dengan suhu tubuh. Kesesuaian suhu inilah yang menyebabkan kenyamanan tersendiri bagi bayi.
7)     Melindungi dari alergi
8)     Meningkatkan daya penglihatan dan kepandaian berbicara bayi
9)     Membantu pembentukan rahang yang bagus
10)Mengurangi resiko terkena penyakit kencing manis, kanker pada anak dan diduga mengurangi resiko penyakit jantung
11)Menunjang perkembangan kepribadian, kecerdasan emosional, kematangan spiritual dan hubungan sosial yang lebih baik
·         Jenis-Jenis ASI
1.     Colostrum
-          Merupakan cairan sebelum susu yang pertama kali dihasilkan oleh kelenjar susu semua induk mamalia. Termasuk manusia (ibu), setelah melahirkan bayinya. Colostrum adalah makanan pertama dan tgerlengkap yang dikenal bayi.
-          Colostrum diproduksi tubuh sejak kehamilan 15 minggu sampai bayi lahir. Jadi wajar jika pada usia kehamilan 5 bulan ASI sudah ada yang keluar.
-          Ciri-ciri colostrum:
a)     Warnanya kuning keemasan
b)     Jumlahnya sangat sedikit
c)      Keluar diminggu pertama kelahiran (hari ke-1 s/d hari ke-5 atau ke-7)
d)     Rendah laktosa dan lemak àmudah dicerna, mengandung laksatif (untuk membersihkan meconium)
-          Kandungan Colostrum
Ada 4 faktor penting:
a)     Faktor nutrisi
b)     Faktor imunitas / daya tahan tubuh
c)      Faktor pertumbuhan
d)     Komponen penunjang
2.     ASI Transisi
-          Keluar di hari ke 7-14 setelah melahirkan
-          Banyak lemak dan gula susu (laktosa: karbohidrat utama dalam ASI, sumber energi untuk otak)
-          ASI bayi prematur à tinggi lemak dan protein, rendah laktosa dibandingkan dengan ASI bayi cukup bulan
-          Pada penyapihan kadar lemak dan protein meningkat
-          Kadar lemak ASI > susu sapi atau formula
Ini untuk pertumbuhan otak yang cepat pada masa bayi
ü  Banyak mengandung Omega 3, omega 6, DHA (Asam Dokosaheksanoik), ARA (Asam arakidonat)
è Untuk perkembangan jaringan syaraf dan retina mata
-          Kadar vitamin K sudah ada dalam ASI
è Biasanya bayi yang baru lahir memerlukan injeksi vitamin K dan sebenarnya vitamin K itu sudah ada dalam kandungan ASI
-          Pertahanan saluran cerna:
Di dalam kandungan, saluran cerna janin steril. Kemudian beberapa jam setelah bayi lahir, saluran bayi mulai dihuni bakteri (kolonisasi). Jika kemudian diberikan ASI eksklusif maka saluran cerna bayi didominasi bifidobacteria (bakteri baik), sedangkan jika diberi susu formula maka saluran cerna bayi di dominasi bakteri patogen (bakteri jahat).
3.     ASI Matur / Matang
-          Merupakan ASI yang keluar setelah hari ke-14 dan seterusnya
·         ASI Eksklusif
Ø  Bayi hanya diberikan ASI saja, tanpa tambahan makanan atau minuman apapun seperti susu formula, air jeruk, bubur, air putih, dll sampai usia 6 bulan
Ø  Setelah 6 bulan ASI dilanjutkan dan boleh diberi MP-ASI (bubur saring, dll)

·         Ukuran Lambung Bayi
Hari ke-1 à lambung bayi masih seukuran kelereng (5-7 ml)
Hari ke-3 à lambung bayi seukuran kuning telur (22-27ml)
Hari ke-10 à lambung bayi seukuran telur ayam (60-80ml)
Hari ke-30 à lambung bayi seukuran telur bebek (80-150ml)
Kapasitas lambung bayi pada hari-hari awal kelahirannya masih sangat kecil. Begitupun juga kebutuhan ASI pada masa itu harus sesuai dengan kapasitas lambungnya. Pola menyusu pada masa itu sedikit tapi sering. Karena lambung bayi yang kecil belum memiliki kemampuan memelar. Jangan lekas panik jika produksi ASI sedikit pada hari-hari awal pasca melahirkan.
Bayi bisa bertahan tanpa asupan apapun selama 4x24jam (4hari).

·         Dari penjelasan akan pentingnya ASI dan berbagai manfaat ASI diharapkan kesadaran dalam pemberian ASI kepada bayi akan meningkat. Hendaknya ibu berani menolak pemberian susu formula oleh nakes diawal kelahiran bayi jika tidak ada indikasi darurat. Kandungan yang terdapat dalam ASI sudah lengkap dan tidak perlu tambahan susu formula lagi. Fenomena yang banyak terjadi di Indonesia banyak nakes yang langsung memberikan susu formula diawal kelahiran bayi dan ibu secara halus dipaksa untuk memberikan susu formula padahal tidak ada indikasi darurat dan ASI ibu masih keluar lancar. Bagaimanapun ibu harus berusaha agar dapat memberikan ASI hingga bayi berusia 2 tahun. Bagi ibu yang bekerja dapat mencari cara bagaimana agar tetap dapat memberikan ASI kepada bayinya, misalnya dengan menyetok ASI. Jangan hanya karena alasan sibuk bekerja hingga si ibu tidak mau memberikan ASI kepada bayinya karena amatlah rugi jika bayi tidak diberikan ASI. 

1 komentar:

[SHARING] Berburu Ilmu di Bengkel Diri

Bersyukur sekali saya bisa mengikuti kelas Bengkel Diri. Awalnya dulu saya sering membaca postingan Ummu Balqis dan selalu tersentil k...